Cara Membuat Anak Menjadi Cerdas
Anak cerdas seringkali berimprovisasi dan lebih kreatif dalam melakukan sesuatu. Kemampuan berfikir anak cerdas sangatlah cepat, sehingga ia sangat mudah mengerti, memahami, dan menangkap maksud dari suatu kondisi atau keadaan.
Menurut, Kamus Besar Bahasa Indonesia 2001, salah satu arti kata cerdas adalah tajam fikiran. Anak cerdas tidak terpaku pada teori namun lebih terhadap pemahaman konsep. Bagi anak cerdas, senjata utamanya adalah logika, dan pengetahuan yang ia dapat dari teori hanyalah sebagai pendukung.
Tidak heran jika anak cerdas, tidak hanya menguasai satu materi yang itu-itu saja, biasanya anak cerdas mampu menguasai beberapa bidang tertentu, seperti musik, olahraga, seni, dan lainnya.
Berbeda dengan anak pintar yang disiplin dan teratur, biasanya anak cerdas justru terlihat lebih santai.
Namun bukan dalam arti negatif, anak cerdas tahu kapan ia harus santai dan serius, karena orang cerdas sangat fleksibel.
Anak cerdas lebih mengandalkan pikiran kritis dan pengalaman. Secara emosional, anak cerdas cenderung lebih stabil emosinya dibanding anak pintar.
Banyak bunda yang bertanya, bagaimana cara membuat anak cerdas? Nah, maka dari itu, pada kesempatan ini kami akan memberikan cara membuat anak cerdas yang bisa bunda ikuti, agar bunda memiliki anak yang cerdas, bersikap baik dan patuh.
Memiliki anak cerdas, baik dalam bersikap, juga patuh merupakan impian banyak orang.
Oleh karena itu, agar bisa memiliki anak yang sesuai kriteria yang disebutkan, maka sudah sepenuhnya tanggung jawab orangtua dalam mendidikan anak sedini mungkin.
Lantas, bagaimana cara mendidik anak agar bisa menjadi anak yang cerdas juga anak pintar?
Berikut ini ada beberapa cara yang bisa bunda dan ayah gunakan dalam mendidik anak agar menjadi anka yang cerdas yang sesuai dengan apa yang diinginkan, yaitu sebagai berikut:
Ajarkan Kemandirian dan Tanggung Jawab Sejak Usia Dini
Pada umumnya, setiap orangtua memiliki perasaan khawatir yang berlebihan pada anaknya. Maka dari itu, agar anak bisa menjadi anakyang cerdas, jangan lagi bunda berlebihan untuk mengkhawatirkan si kecil. Bunda harus belajar untuk percaya kepada si kecil dengan apa yang mereka lakukan, namun bunda juga harus tetap bisa memantau setiap hal yang di lakukannya dari jauh, tanpa adanya kekangan dan melindungi kesalahan yang ia lakukan.
Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Ingin Tahu Anak
Ketika anak bunda masih di usia anak-anak, mereka cenderung memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Ketika si kecil melihat sejumlah benda ataupun suatu hal yang belum pernah ia lihat, maka biasanya mereka akan bertanya. Dan sebagai orangtua yang baik, sebaiknya bunda mencoba untuk menjawab dan menjelaskan mengenai hal yang di tanyakan oleh si kecil, namun jika bunda tidak mengetahui hal tersebut, jangan sampai bunda mengatakan tidak tahu atau malah berbohong kepadanya.
Ajarkan dan Tumbuhkan Kemampuan Berpendapat Anak
Banyak diantaranya orangtua yang acuh terhadap pendapat yang dikeluarkan oleh anak. Bahkan mereka terlalu beranggapan kalau pendapat yang diberikan anak tidaklah penting. Padahal, ketika bunda mengacuhkan pendapat si kecil, biasanya hal ini akan membuat si kecil menjadi anak yang minder dan tidak mau lagi mengeluarkan pendapat.
Sebaiknya bunda belajar untuk menerima dan menghargai pendapat yang diberikan oleh si kecil, jika pendapatnya salah, maka bunda bisa mengkoreksinya dengan car ayang baik.
Ajarkan dan Tumbuhkan Rasa Sosial, Bersimpati, Empati, dll
Sebagai manusia, perasaan sosial, simpati, empati juga sikap yang baik sangatlah penting untuk di miliki. Agar si kecil bisa tumbuh menjadi anak yang bisa menghargai orang lain, maka sebaiknya bunda bisa mengajarkan mereka untuk menghargai orang lain sejak dini.
Ajarkan kepada si kecil untuk memberi kepada mereka yang membutuhkan, dan ajari mereka untuk tidak memiliki sifat sombong.
Beri Tauladan Yang Baik, Jadilah Contoh
Kita sebagai orangtua, maka sikap juga prilaku kita pastinya menjadi contoh untuk anak-anak. Jika bunda mengingnkan anak yang bisa bersikap sopan, memiliki tutur kata yang baik, maka setidaknya kita juga harus senantiasa bersikap seperti itu, agar anak kita bisa mencontoh apa yang kita lakukan.
☆☆☆☆☆
Thank you for visiting the Nova Yuniarti Blog. Don't forget to leave a comments.
Post a Comment