Header Ads

Cara Berpikir Dan Perilaku Yang Dominan Terhadap Suami

Tahukah kamu kalau pria dan wanita tidak hanya berbeda secara fisik, tapi juga banyak perbedaan yang tak terlihat seperti perbedaan cara berpikir dan perilaku yang dominan. 

Perbedaan ini sebagian besar dipengaruhi oleh perbedaan otak pria dan wanita. 

Meski terlihat serupa, tapi sebenarnya ada beberapa fungsi otak pria dan wanita yang khas. 

Inilah beberapa perbedaan di antara otak pria dan wanita agar kita dapat berpikir dan perilaku yang dominan terhadap suami.

Sebenarnya volume otak pria rata-rata lebih besar dibandingkan dengan wanita. Meskipun volume otak pria yang lebih besar tersebut membuat pria lebih kuat, tapi bukan berarti inteligensi pria pasti lebih tinggi daripada wanita. 

Menurut penelitian, volume otak pria yang lebih besar ditengarai karena massa tubuh pria yang cenderung lebih berat dan lebih besar.

Oleh karena itu, dalam urusan pemikiran hal-hal secara inteligen di dalam keluarga seorang suami lebih mampu menyerap dengan lebih baik ketimbang seorang istri.

Dan dalam hal ini, seorang istri mampu mendominansi dengan cara meminta pendapat dan/ atau masukan.

Sebagian besar pria memiliki otak belahan kiri yang lebih dominan. 

Sedangkan wanita cenderung seimbang dalam menggunakan kedua belah otaknya. 

Itulah yang menyebabkan pria lebih mudah fokus dan berpikir lebih logis terhadap suatu masalah. 

Sementara wanita lebih intuitif dan dapat berkomunikasi dengan lebih baik.

Wanita lebih jago dalam hal komunikasi dan lebih cerdas secara emosional daripada pria. 

Wanita pun lebih group-oriented sehingga tidak heran kalau wanita sering mencari solusi dengan cara membicarakan masalahnya. 

Sedangkan pria cenderung sulit menebak bentuk komunikasi yang tidak eksplisit seperti kode-kode kecuali dijelaskan secara verbal. 

Inilah kenapa pria dan wanita sering miscommunication. 

Oleh karena itu keterbukaan dalam menyampaikan masalah dengan gamblang akan dapat mendominasi istri dalam menyampaikan kebutuhan rumah tangga.

Salah satu bagian otak yang disebut dengan lobus inferior-parietal berfungsi untuk mengontrol kemampuan numerikal. 

Pada otak pria, bagian ini cenderung lebih besar daripada yang ada di otak wanita. 

Pada banyak penelitian memang membuktikan bahwa pria lebih sering mendapatkan skor yang tinggi dalam hal matematika. 

Bisa juga dihubungkan dengan dominasi otak kiri pria yang berfungsi untuk kemampuan logika.

Jika Anda susah dalam memecahkan sebuah teka teki, dan suami lebih pandai dalam memecahkan teka teki kehidupan

Ketika menghadapi situasi yang membuat stres, ternyata taktik pemecahan masalah antara pria dan wanita berbeda. 

Kalau pria akan memilih taktik “fight or flight” yang artinya hadapi atau melarikan diri. 

Sementara wanita taktiknya adalah “tend or befriend” yang merupakan insting alami wanita dalam kaitannya merawat anak dan mempererat ikatan di antara kelompok.

Kemampuan bahasa pada wanita cenderung lebih baik karena dua alasan: 
Bagian otak yang mengatur kemampuan bahasa pada wanita lebih besar dan fungsi bahasa diproses oleh kedua bagian otak. 
Sedangkan bagian otak pria yang mengatur kemampuan bahasa hanya ada di satu belahan otak.

Karena bagian sistem limbik pada wanita lebih besar daripada pria, maka tidak heran kalau wanita lebih perasa, lebih mudah tersentuh secara emosional, dan lebih baik dalam menunjukkan emosinya. Hal inilah yang membuat wanita lebih mudah ‘terkoneksi’ dengan orang lain tapi juga menjadikan wanita lebih mudah mengalami depresi.

loading...
Pernah mendengar sindiran “wanita susah parkir”? Yap, berhubung bagian parietal otak wanita lebih tebal daripada pria, maka bagi pria hal-hal yang sifatnya spasial misalnya membayangkan luas ruangan, arah jalan, atau membayangkan objek secara visual pun jadi lebih sulit.
☆☆☆☆